Pertanian

Cara Budidaya Mulberry, Tanaman Yang Kaya Manfaat

Pada artikel sebelumnya yang berjudul MulBerry tanaman Pinggiran yang bikin awet muda teman-teman sudah membaca ragam manfaat dari tanaman yang sering kita jumpai yakni Muberry ini kan?. Nah, kali ini saya akan berbagi ke teman-teman bagaimana cara melestarikan tanaman yang kaya akan manfaat ini alias cara membudidayakannya. Tapi sebelum ke cara budidaya, saya perkenalkan dulu berbagai nama lain dari Buah Mulberry biar kita tidak salah paham. berikut beberapa nama yang dikenal oleh kebanyakan orang diseluruh penjuru bumi ini.

Arbei : Sebutan orang Indonesia secara umum

Murbai besaran: Sebutan orang jawa

Kerta atau Kitau: Sebutan orang Sumatra

Sangye : Sebutan orang China

Daun tam : Sebutan Orang Vietnam

Morera : Sebutan Orang Filiphina

Mulberry  : Sebutan oleh orang Inggris yang hingga saat ini diadopsi oleh masyarakat dunia.

Morus Indica L: Bahasa latin

Biar keren, saya mengikuti lidah nya orang Inggris aja, yaitu Mulberry. Bukan berarti rasa nasionalis saya tidak ada, ini untuk mempermudah saja, supaya semua orang tau.

Kembali ke Budidaya Mulberry. Tanaman satu ini termasuk jenis tanaman yang tidak membutuhkan syarat tertentu untuk tubuh, yang penting cukup hara dan air tanaman ini akan tumbuh subur. Oleh karena itu, budidaya tanaman yang berasal dari Cina bagian utara ini bisa dibilang cukup mudah. Tinggal stek, kemudian tancap ke dalam tanah, mulberry akan tumbuh. Akan tetapi, perlu memperhatikan langkah-langkah detail dalam mempersiapkan pembudidayaan tanaman ini. berikut adalah langkah-langkahnya.

Persiapan Media tanam

Sama halnya dengan tanaman secara umum, untuk media tanam cukup mengunakan tanah yang dicampur dengan pupuk kompos dengan perbandingan 2:1. Tujuannya yaitu utuk memberikan jaminan kesedian hara pada tanaman yang dibudidayakan. Tanah yang sudah tercampur atau homogen kemudian dimasukkan dalam pot kecil berukuran ΒΌ. Ini hanya sebagai media tanam sementara untuk penyemaian.

Pemilihan bibit

Pada langkah ini, saya mau menekankan secara khusus bagi teman-teman yang ingin mencoba budidaya, untuk terlebih dahulu memilih mana cabang, atau ranting yang siap untuk di stek dengan syarat tidak terlalu tua dan tidak terlalu muda. Jangan lupa juga pilih batang yang sehat dan tidak terinfeksi penyakit. Untuk ukuran panjang batang yang akan distek berukuran 20 cm dan cukup pilih bagian yang memilki ranting ukuran diameter kelingking hingga seukuran telunjuk orang dewasa, dengan syarat pilih ranting yang sering berbuah, supaya menghasilkan tanaman yang produktif. Bibit yang sudah potong, kemudian ujung bagian bawah batang tanaman dipotong miring. Jika sudah kemudian ditancapkan pada tanah atau media tanam yang sudah disiapkan. Oh iya, agar hasilnya maskimal, terlebih dahulu dioleskan cairan bawang merah pada bagian bawah batang. Tujuan nya untuk merangsang atau mempercepat tubuhnya akar pada tanaman. Atau bisa juga mengunakan bahan lainnya.

Membuat Lubang Tanam

Siapkan Lubang berdiameter 20 cm atau lebih dengan kedalaman 30 cm. jika lubang sudah siap, berikan pupuk kompos pada lubang (ukuran kompos diperkirakan saja). Tujuannya sebagai cadangan makanan bagi tanaman Mulberry.

Pindah Tanam

Tanaman Mulberry yang telah disemai jika sudah mengeluarkan tunas kira-kira berukuran15 cm atau memiliki perakaran yang kuat, tanaman ini siap untuk dipindah. Jangan lupa diberikan ajir untuk menopang tanaman. Selain untuk menopang tanaman juga berfungsi untuk menjaga tanaman dari factor luar seperti gangguan hewan dan lain-lain

****

Tanaman yang banyak menyimpan manfaat ini tidak begitu memerlukan perawatan yang intens seperti tanaman pada umumnya. Hanya saja yang perlu diperhatikan adalah asupan unsur hara dan pemangkasan. Pemangkasan biasanya pada usia tanam yang sudah berumur 1 tahun. Usahakan dalam proses pemangkasan untuk memilih mana ranting yang tidak produktif. Selamat mencoba. Jika ada yang kurang jelas bisa ditanyakan pada kolom komentar.  [SR]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *