Kado Akhir Tahun dari Donasi Buku Untuk Taman Baca Pondok Inspirasi
Pak pos : Hallo dengan taman baca Pondok Inspirasi
Saya : iya betul, saya safprada pendiri taman baca Pondok Inspirasi. Ini siapa ya?
Pak Pos : Saya petugas kantor pos kecamatan Pringgabaya, kebetulan ada kirimin untuk bapak Safprada
Saya : itu kiriman apa ya?
Pak pos : Menurut keterangan yang ada kayak nya buku dan tertulis dari donasi buku.
Saya : Oke, terima kasih banyak pak informasinya, nanti saya infokan ke orang rumah kebetulan saya lagi di Sekaroh , Jerowaru.
Pak pos : Iya.. sama-sama pak
Tut…tut…tut …dan terputus.
Selesai menelpon dengan pak pos segera saya telpon mama saya, sekedar menginformasikan dan meminta untuk mengambil paket buku yang entah pengirimnya tidak disebutkan namanya oleh pak pos tadi.
Wahh…rasa penasaran ini mulai menjadi-jadi, kira-kira pengirimnya dari siapa padahal saya belum pernah meminta bantuan buku. Pengirimnya juga tidak diinfokan oleh pak pos. Setau saya permohonan buku yang saya ajukan Cuma dua tujuan, yaitu Kompas dan Tigaraksa. Biasanya kalau Kompas dan Tigaraksa pasti mencantumkan nama pengirimnya.
Saya tidak sabaran ingin tau sebenarnya itu paketan berasal dari mana. Sudah dua jam lamanya nunggu informasi dari orang tua tidak ada tanda-tanda dia akan menginformasikan kemungkinan mama saya tidak memiliki pulsa atau entah dia lagi sibuk. Segera saya telpon.
“ma’ paketannya sudah di ambil” tanya ku.
“iya ini udah diambil” kata mama.
“Itu paketan dari siapa dan udah di buka belum isinya apa”
Kata mama saya “paketan tidak ada alamat pengirimnya dan isinya belum saya buka”
Saya mulai was-was jangan-jangan isinya bom, pikiran aneh mulai bermunculan. Setelah selesai melakukan aktivitas bersama relawan INDERA saya dan teman-teman bergegas untuk pulang.
Sesampai dirumah saya langsung mencari paketan yang ukurannya kira-kira sebesar setengah nya ukuran dus mie. Mulai robek sana-sini. Ternyata allhamdulillah. Paketan buku sebanyak tujuh buah berasal dari donasibuku Dan di balik buku terselip sebuah kartu nama.
Ini benar-benar kado akhir tahun dari penulis novel Edelweiss Terakhir. Mbk Endah Widowati mengirimkan saya buku bernuansa agama.
Saya mulai perhatikan judul buku satu persatu. Dan buku yang di kirim mbk Endah sangat krenn. Kebetulan di taman baca saya masih kurang ketersediaan buku yang bernuansa agama.
Saya langsung menghubungi nomer yang tertera dalam kartu nama tersebut. Saya tadinya mau hubungi via telpon tapi saya takut menganggu, beliau pasti lagi sibuk. Cukup di WA saja, dan dia membalas pesan yang saya kirim “semoga bukunya bermanfaat “ ungkap mbk Endah. Terimakasih mbk Endah Widowati atas kado akhir tahunnya. Bukunya sangat bagus.
Buat teman-teman dimanapun berada saya mewakili teman-teman relawan Pondok Inspirasi meminta informasi jika ada diantara teman-teman yang memiliki info tentang orang-orang yang mau menyumbangkan bukunya supaya saya dikabari. Teman-teman juga bisa mendonasikan buku bacaan bekasnya. Buku-buku yang teman-teman sumbangkan sangat memberikan manfaat yang luar biasa bagi anak-anak dan masyarakat yang ada di kampung saya khususnya dan masyarakat Lombok pada umumnya. Silahkan berkunjung ke fanpage Pondok Inspirasi biar tau aktivitas dari taman baca yang saya dan relawan lainnya kerjakan. [SR]